Branding Bisnis Hanya dengan Sosial Media
Apa itu Sosial Media ?
Sosial Media merupakan teknologi yang berkembang pesat berbasis komputer. Terdapat banyak fasilitas yang mempermudah penggunanya untuk berinteraksi dan berekspresi hanya dengan menatap layar gadget. Hal tersebut memudahkan seseorang dalam membagikan aktivitas kesehariannya atau bahkan ide dan karya yang dimiliki.
Seberapa Penting Sosial Media ?
Produksi iklan dan berita saat ini tidak lagi menjadi hal yang sulit dilakukan. Dulu untuk mendapatkan hal tersebut hanya bisa dilakukan di televisi, radio, koran dan berbagai media cetak lainnya. Saat ini sosial Media memiliki pengaruh yang kuat untuk memperkenalkan suatu produk, jasa, atau sebagai media personal branding. Hampir semua usia dan kalangan setiap harinya membuka sosial media untuk mencari informasi atau hiburan.
Media Sosial yang Sering digunakan Sebagai Media Branding
1.Facebook
Facebook seringkali dinilai ketinggalan jaman oleh generasi muda sekarang. Namun faktanya peminat facebook di Indonesia hingga sekarang terdapat sekitar 130 juta pengguna aktif Facebook setiap bulannya. Angka ini tentu menunjukkan walaupun dinilai sudah ketinggalan jaman tetap saja facebook diminati banyak orang dari berbagai kalangan usia. Perpaduan usia yang beragam membuat facebook memiliki visibilitas yang tinggi dan dapat digunakan untuk promosi berbagai produk pada kelompok usia yang berbeda. Kelebihan lainnya yaitu facebook memiliki fitur
Usia yang beragam membuat facebook memiliki visibilitas yang tinggi dan dapat digunakan untuk promosi berbagai produk pada kelompok usia yang berbeda. Kelebihan lainnya yaitu facebook memiliki fitur Facebook Ads, fitur ini berguna untuk mempromosikan fanpage yang telah anda buat sehingga mampu mengoptimasi iklan agar menjangkau lebih banyak orang.
2. Instragram
Instagram memiliki berbagai fitur unggul yang menjadikannya banyak dimanfaatkan sebagai media branding. Menjamurnya influencer untuk membantu promosi produk atau jasa suatu brand menjadi suatu trend bisnis baru. Hal ini menjadi solusi lebih ramah di kantong bagi pemula bisnis dibandingkan harus memasang iklan di televisi atau papan iklan dengan budget yang besar.
Instagram memiliki fitur Instagram Ads untuk membuat iklan pada feed atau stories. Dengan adanya fitur ini semakin mempermudah dalam promosi bisnis karena menjangkau lebih banyak orang selain followers. Sehingga akan mempercepat scale up bisnismu.
Baca disini untuk informasi lebih mengenai scale up
3. Tiktok
Aplikasi tiktok saat ini menjadi primadona karena menjadi sosial media yang memiliki banyak konten hiburan dan edukasi. TikTok adalah salah satu platform media sosial paling populer, dengan 800 juta pengguna aktif. Ini membuatnya berada di bawah Instagram, yang memiliki sekitar 1 miliar pengguna aktif. Ini adalah aplikasi sosial ketujuh yang paling banyak digunakan di dunia, menempatkannya di atas Snapchat dan Twitter di posisi 12 dan 13 masing-masing.
Sosial media Tiktok ini memiliki berbagai jenis iklan. Nantinya, pengguna bisa memaksimalkannya untuk branding atau promosi produk. Salah satu jenis iklan yang bisa pengguna buat adalah In-Feed Video. Iklan ini berbaur dengan konten lainnya. Pengguna Tiktok dapat memberikan komentar, like dan lain sebagainya pada iklan.Biasanya, iklan ini muncul setelah pengguna menggeser beberapa konten dalam akunnya. Jadi, kesan video promosi yang muncul terlihat lebih natural sehingga mendapatkan minat cukup besar dari calon konsumen.
4. Youtube
Youtube merupakan situs media sosial berbasis video. Terdapat banyak fitur seperti trending, autoplay, unduh video offline, dan lain sebagainya. Media youtube menjadi favorit untuk branding produk karena seseorang akan lebih tertarik melihat video daripada membaca. Selain itu, untuk video yang ditayangkan pun bisa dibuat semenarik mungkin untuk memikat audiens.
Fitur Youtube Ads juga salah satu branding bisnis yang dimiliki Youtube. Salah satu keunggulannya yaitu bisa menentukan target audiens berdasarkan ketertarikan atau lokasi. Biaya yang ditawarkan beragam dan yang menarik adalah pembayaran dilakukan bila pengguna melihat iklan sampai akhir. Anda juga mampu memantau efektivitas iklan dari Google Analytics. Oleh karena itu, Anda perlu mengintegrasikan antara Youtube dengan Google (Google Adwords).
5. WhatsApp
Saat ini WhatsApp telah mengalami perubahan yang signifikan. Pada awalnya hanya digunakan sebagai media komunikasi antar pengguna, namun sekarang sudah banyak fitur WhatsApp untuk branding produk dan proses jual beli. Terdapat fitur WhatsApp Bussines yang membuat interaksi antara penjual dan pembeli lebih mudah karena bisa mengautomasi, menyortir, dan membalas pesan dengan cepat.
