
Instagram Ads: Cara Lengkap Scaling Iklan (3)

Dalam melakukan scaling, segalanya harus berjalan lancar. Oleh karena itu, rangkaian artikel ini ditulis sedemikian rupa mulai dari persiapan melakukan scaling hingga akhir. Sekarang, kita sampai di bagian akhir dalam proses scaling Instagram Ads.
Jika belum sempat mengetahui bagian persiapan dan scaling, Anda bisa menengok di artikel sebelumnya.
Meskipun ini adalah bagian akhir dari rangkaian proses peningkatan penghasilan dari iklan Instagram, bukan berarti proses ini dapat dilewatkan. Malah, proses ini jadi yang paling menentukan apakah iklan Anda berhasil dalam jangka panjang atau tidak. Tahap akhir ini adalah tahap analisis hasil iklan.
Cara Menganalisis Hasil Iklan
Analisis hasil perlu dilakukan, entah Anda melakukan scaling secara manual atau otomatis. Pengertian analisis di sini berarti melakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan set iklan berjalan lancar.
Berikut ulasannya.
Sesuaikan Analisis pada Delayed Results
Untuk memaksimalkan hasil iklan dan meningkatkan kinerja, Meta menggunakan konversi yang sudah digunakan dan data yang tertunda pada pelaporan Instagram Ads. Sering kali, Anda tidak dapat melihat laporan hasil lengkap dari set iklan secara langsung, pun dalam waktu 24 jam. Daripada itu, Meta menyarankan Anda untuk menunggu selama 72 jam sebelum melakukan analisis hasil iklan.
Meskipun sangat ingin menyesuaikan iklan berdasarkan konten yang sedang trending, Anda sangat disarankan untuk menyesuaikan kerangka waktu untuk melakukan analisis data. Misalnya, daripada menganalisis data selama 7 hari terakhir, gunakan data dari minggu sebelumnya. Anda dapat mulai dari 3 hari sebelumnya.
Cara Melakukan Optimasi Ketika Biaya Iklan Meningkat
Jika percobaan set iklan yang dilakukan diperkirakan sudah cukup memberikan gambaran, Anda pasti akan mendapatkan hasil iklan yang memuaskan, meskipun terjadi ketika bujet dinaikkan. Namun, seiring berjalannya waktu, sebagaimana iklan Instagram yang menghasilkan lainnya, iklan Anda juga pasti akan menunjukkan peningkatan penghasilan.
Pada akhirnya, Meta akan menampilkan iklan dengan bujet yang paling rendah, tetapi mengharuskan Anda untuk mengeluarkan bujet yang lebih tinggi di setiap konversi. Jika itu terjadi, Anda dapat menawar dan menggunakan otomatisasi untuk membatasi pengeluaran untuk setiap konversi. Namun, Anda harus memperbarui set iklan untuk mendapatkan biaya konversi yang lebih terjangkau.
Pertama, coba perluas target audien Anda agar tidak terlalu sering menampilkan iklan pada orang yang sama. Anda tidak perlu mencari audien dari awal, tetapi selalu lakukan tes A/B setiap kali menemukan audien baru.
Akan lebih baik jika Anda memanfatkan audien yang memiliki kemiripan untuk membuat penargetan yang sudah terbukti berhasil. Contohnya, Anda dapat melakukan pengelompokan audien yang sudah ada berdasarkan kemiripannya. Yang perlu diingat adalah mengatur kembali target akan membuat set iklan masuk kembali ke learning phase, tetapi hanya untuk sementara waktu.
Kedua, cobalah memperbarui konten atau menambahkan iklan baru ke set iklan sehingga Meta dapat menampilkan pilihan iklan yang lebih beragam pada audien. Anda dapat menggunakan Advantage+ Creative untuk mengoptimasi gambar dan iklan untuk target audien Anda.
Ketika penargetan berubah, iklan yang baru juga membuat set iklan masuk kembali ke learning phase. Namun, set iklan yang sudah bagus dapat keluar dari learning phase dengan cepat. Setelah itu, hasil set iklan yang baru keluar ini dapat memberikan hasil lebih baik.
Ketika membuat konten dan penargetan berubah ke set iklan, lakukan duplikasi pada konten itu dan perbarui versi terbarunya. Dengan begitu, Anda dapat menjaga data asli tetap utuh dan dapat melanjutkan set iklan awal jika diperlukan.
Simpulan
Melakukan scaling iklan di Instagram adalah cara yang baik untuk mendapatkan penghasilkan lebih dari iklan dengan performa yang baik sekaligus menampilkan tawaran menarik dengan penghasilan tinggi pada target audien yang lebih luas.
Dengan menjalankan langkah-langkah di atas, Anda dapat mencoba dan melakukan scaling Instagram Ads secara efektif sambil mempertahankan agar iklan-iklan tetap teroptimasi meskipun dijalankan dalam jangka waktu yang lama.
Nah, setelah membaca artikel ini, Anda sudah siap menjalankan scaling untuk meningkatkan penghasilan Instagram ads.
Meskipun terasa cukup panjang dan bertele-tele, tidak ada cara instan dalam menggapai keberhasilan.