Kolonel Sanders, Seorang Pionir Restoran Siap Saji

Kolonel Harland Sanders, seorang pionir dalam restoran siap saji, telah berhasil mewaralabakan (franchise) bisnis ayamnya pada usia 65 tahun. Pada saat ini, usahanya yang dikenal dengan Kentucky Fried Chicken atau KFC® telah tumbuh menjadi salah satu bisnis makanan siap saji terbesar di dunia.

Setiap tahunnya, lebih dari satu miliar ayam goreng hasil resep Kolonel dinikmati oleh orang di hampir 80 negara di seluruh dunia. Sosok Kolonel Sanders menjadi simbol semangat kewirausahaan bagi banyak orang.

Kehidupan Kolonel Sanders tidaklah mudah. Ayahnya meninggal dunia ketika ia masih berusia 6 tahun, meninggalkan ibu, adik laki-lakinya yang baru berusia 3 tahun, dan suster bayinya. Kondisi ini membuat Kolonel harus memasak untuk keluarganya pada usia 7 tahun.

Mulai Karir dengan Berganti-ganti Kerja

Pada usia 10 tahun, ia mendapatkan pekerjaan pertamanya di sebuah pertanian dengan gaji sebesar 2 dolar per bulan. Ia berganti-ganti pekerjaan selama beberapa tahun, mulai dari tukang parkir hingga operator bengkel.

Pada usia 40 tahun, Kolonel Sanders mulai memasak makanan bagi orang yang bepergian yang singgah di bengkelnya di Corbin. Ia menyajikan makanannya pada meja makannya di ruang makan di bengkelnya. Semakin banyak orang yang datang untuk makan di tempatnya, akhirnya ia pindah ke seberang jalan dekat penginapan dan restoran yang kapasitasnya 142 orang. Selama hampir 9 tahun, ia menggunakan resep ayam goreng hasil ciptaannya dengan teknik dasar memasak yang masih dipakai hingga saat ini.

Baca juga: Bob Sadino: Keberhasilan yang Diimbangi dengan Kegagalan

Citra Sander semakin terkenal. Gubernur Ruby Laffoon memberi penghargaan Kentucky Colonel pada tahun 1935 atas kontribusinya bagi masakan Negara bagian. Pada tahun 1939, Keberadaannya pertama kali terdaftar di Duncan Hines “Adventures in Good Eating.”.

Namun, pada awal tahun 1950, jalan raya baru antar negara bagian direncanakan melewati kota Corbin. Melihat akan berakhir bisnisnya, Kolonel menutup restorannya dan menerima tunjangan sosial hari tuanya sebesar $105.

Kolonel Sanders Mulai Buka Waralaba

Percaya diri dengan kualitas ayam gorengnya, Kolonel Sanders meyakinkan dirinya untuk membuka usaha waralaba yang dimulai pada tahun 1952. Ia pergi ke berbagai negara bagian dengan mobil, memasak ayam untuk pemilik restoran dan karyawannya. Jika reaksi yang terlihat bagus, ia menawarkan perjanjian untuk mendapatkan pembayaran dari setiap ayam yang terjual.

Pada tahun 1964, Kolonel Sanders memiliki lebih dari 600 outlet waralaba untuk ayam gorengnya di seluruh Amerika dan Kanada. Pada tahun itu, ia menjual bunga dari pembayarannya untuk perusahaan Amerika sebesar 2 juta dolar kepada sejumlah grup investor.

Kolonel Sanders tetap menjadi figur penting dalam sejarah KFC meskipun perusahaannya telah diakuisisi oleh perusahaan besar. Citranya sebagai pionir dalam industri makanan siap saji dan sebagai pengusaha yang bersemangat masih hidup hingga saat ini. Bahkan, gambar wajahnya masih digunakan sebagai bagian dari merek KFC dan digunakan di seluruh dunia.

Perjalanan Sukses Tak Selalu Indah

Namun, keberhasilan KFC tidak datang tanpa rintangan. Sepanjang sejarahnya, perusahaan ini menghadapi berbagai tantangan termasuk isu-isu lingkungan, kesehatan, dan ekonomi. Misalnya, pada tahun 2012, KFC di China menghadapi krisis setelah tuduhan bahwa ayam yang mereka gunakan mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan. Hal ini memicu aksi protes dan penggunaan media sosial yang membahayakan citra merek.

Selain itu, KFC juga menghadapi persaingan ketat dari merek-merek makanan siap saji lainnya seperti McDonald’s dan Burger King. Untuk mempertahankan posisinya di pasar, perusahaan terus berinovasi dengan menawarkan menu baru dan melakukan kampanye pemasaran yang kreatif.

Meskipun demikian, KFC tetap menjadi merek yang populer di seluruh dunia dan berhasil mempertahankan posisinya sebagai salah satu merek makanan siap saji terbesar di dunia. Di Indonesia sendiri, KFC telah menjadi salah satu merek makanan siap saji yang populer dan telah hadir di berbagai kota di seluruh Indonesia.

KFC Mulai Kembangkan Produk Ramah Lingkungan

Dalam beberapa tahun terakhir, KFC juga telah mengembangkan produk-produk yang ramah lingkungan dengan memperkenalkan penggunaan bahan-bahan organik dan produk-produk vegan. Perusahaan ini juga berupaya mengurangi dampak lingkungan dari produksinya dengan mengurangi limbah dan emisi karbon.

Kesimpulan

Kesimpulannya, Kolonel Sanders adalah salah satu pengusaha yang paling sukses dalam sejarah Amerika. Karya dan prestasinya telah menginspirasi banyak orang di seluruh dunia untuk memulai bisnis mereka sendiri dan menjadi pengusaha yang sukses.

Meskipun perusahaan KFC telah menjadi bagian dari sebuah konglomerat besar, citra Kolonel Sanders sebagai pionir dalam industri makanan siap saji dan pengusaha yang bersemangat tetap hidup hingga saat ini. KFC tetap menjadi salah satu merek makanan siap saji terbesar dan paling sukses di dunia.